Tetapidua anak ini tidak akan bisa bersabar seperti kita. Berikan saya sebagian kitabmu, untuk saya jual atau saya gadaikan dan kita bisa membeli makanan." Saya menolaknya dan tidak ingin kitab saya dijual. Saya berkata kepadanya : "Berhutanglah untuk mereka berdua makanan, dan Terjemah Alala & Penjelasannya 45
Informasi Arti Yang paling tinggi Jumlah ayat 19 Surat ke 87 بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ سَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْاَعْلَىۙ sabbiḥisma rabbikal-a’lāSucikanlah nama Tuhanmu Yang Mahatinggi, الَّذِيْ خَلَقَ فَسَوّٰىۖ allażī khalaqa fa sawwāYang menciptakan, lalu menyempurnakan ciptaan-Nya. وَالَّذِيْ قَدَّرَ فَهَدٰىۖ wallażī qaddara fa hadāYang menentukan kadar masing-masing dan memberi petunjuk, وَالَّذِيْٓ اَخْرَجَ الْمَرْعٰىۖ wallażī akhrajal-mar’ādan Yang menumbuhkan rerumputan, فَجَعَلَهٗ غُثَاۤءً اَحْوٰىۖ fa ja’alahụ guṡā`an aḥwālalu dijadikan-Nya rumput-rumput itu kering kehitam-hitaman. سَنُقْرِئُكَ فَلَا تَنْسٰىٓ ۖ sanuqri`uka fa lā tansāKami akan membacakan Al-Qur’an kepadamu Muhammad sehingga engkau tidak akan lupa, اِلَّا مَا شَاۤءَ اللّٰهُ ۗاِنَّهٗ يَعْلَمُ الْجَهْرَ وَمَا يَخْفٰىۗ illā mā syā`allāh, innahụ ya’lamul-jahra wa mā yakhfākecuali jika Allah menghendaki. Sungguh, Dia mengetahui yang terang dan yang tersembunyi. وَنُيَسِّرُكَ لِلْيُسْرٰىۖ wa nuyassiruka lil-yusrāDan Kami akan memudahkan bagimu ke jalan kemudahan mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat, فَذَكِّرْ اِنْ نَّفَعَتِ الذِّكْرٰىۗ fa żakkir in nafa’atiż-żikrāoleh sebab itu berikanlah peringatan, karena peringatan itu bermanfaat, سَيَذَّكَّرُ مَنْ يَّخْشٰىۙ sayażżakkaru may yakhsyāorang yang takut kepada Allah akan mendapat pelajaran, وَيَتَجَنَّبُهَا الْاَشْقَىۙ wa yatajannabuhal-asyqādan orang-orang yang celaka kafir akan menjauhinya, الَّذِيْ يَصْلَى النَّارَ الْكُبْرٰىۚ allażī yaṣlan-nāral-kubrāyaitu orang yang akan memasuki api yang besar neraka, ثُمَّ لَا يَمُوْتُ فِيْهَا وَلَا يَحْيٰىۗ ṡumma lā yamụtu fīhā wa lā yaḥyāselanjutnya dia di sana tidak mati dan tidak pula hidup. قَدْ اَفْلَحَ مَنْ تَزَكّٰىۙ qad aflaḥa man tazakkāSungguh beruntung orang yang menyucikan diri dengan beriman, وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهٖ فَصَلّٰىۗ wa żakarasma rabbihī fa ṣallādan mengingat nama Tuhannya, lalu dia salat. بَلْ تُؤْثِرُوْنَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَاۖ bal tu`ṡirụnal-ḥayātad-dun-yāSedangkan kamu orang-orang kafir memilih kehidupan dunia, وَالْاٰخِرَةُ خَيْرٌ وَّاَبْقٰىۗ wal-ākhiratu khairuw wa abqāpadahal kehidupan akhirat itu lebih baik dan lebih kekal. اِنَّ هٰذَا لَفِى الصُّحُفِ الْاُوْلٰىۙ inna hāżā lafiṣ-ṣuḥufil-ụlāSesungguhnya ini terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu, صُحُفِ اِبْرٰهِيْمَ وَمُوْسٰى ṣuḥufi ibrāhīma wa mụsāyaitu kitab-kitab Ibrahim dan Musa. Petunjukustadz, artinya orang mengaji harus digurukan tidak boleh dengan belajar sendiri,ilmu agama adalah warisan para nabi bukan barang hilang yang bisa di cari di kitab-kitab, dalam sebuah makalah ) saya tidak tahu apakah ini hadis atau sekedar kata-kata ulama( barang siapa belajar tanpa guru maka gurunya adalah syetan, dan ada pula makalah Pembaca yang dimuliakan Allah, berikut kami sajikan Kitab Alala versi kitab pegon Jawa, kemudian arti Bahasa Indonesia, Syarah/ penjelasan dalam Bahasa Indonesia dan diakhiri Nadzam lengkap bentuk ini dinamakan dengan nama Alala yang diambil dari sepotong kata dari bait pertama kitab tersebut, yaitu “Alala Tanalul Ilma”, yang maksudnya adalah “Ingatlah, ilmu tidak akan pernah didapatkan”.Kitab Alala yang dicetuskan oleh Pondok Pesantren Lirboyo Kediri Jawa Timur. Kitab ini merupakan kitab yang dikarang untuk membekali para santri pemula yang berada di pesantren dalam mengarungi MENCARI ILMU اَلاَ لاَتَنَــــالُ الْعِـــلْمَ اِلاَّ بِســــــِتَّةٍ ۞ سَأُنْبِيْكَ عَنْ مَجْمُوْعِهَا بِبَيَانٍELINGO DAK HASIL ILMU ANGING NEM PERKOROBAKAL TAK CERITAAKE KUMPULE KANTI PERTELO ذُكَاءٍ وَحِرْصٍ وَاصْطِبَارٍوَبُلْغَةٍ ۞ وَاِرْشَادُ اُسْتَاذٍ وَطُوْلِ زَمَانٍ RUPANE LIMPAT LOBO SOBAR ONO SANGUNELAN PIWULANGE GURU LAN SING SUWE MANGSANEIngatlah..... kalian tidak akan mendapatkan ilmu yang bermanfaat kecuali dengan 6[enam] syarat, yaitu cerdas, semangat, sabar, biaya, petunjuk ustadz dan lama TEMAN عَنِ الْـمَرْءِ لاَ تَسْأَلْ وَسَلْ عَنْ قَرِيْنِهِ ۞ فَإِنَّ القَرِيْنَ بِالْـمُقَـــــارِنِ يَقْتَــــــــــدِيْJO TAKON SONGKO WONG SIJI TAKONO KANCANEKERONO SAKTEMENE KANCA MANUT KANG NGANCANIفَاِنْ كَانَ ذَا شَرٍّ فَجَنِّبْـــــهُ سُــرْعَةً ۞ فَاِنْ كَانَ ذَاخَيْرٍ فَقَارِنْهُ تَهْتَــــــــــــدِيْYEN ONO KONCO OLO LAKONE NDANG DOHONOYEN ONO KONCO BAGUS ENGGAL NDANG KANCANONOJanganlah engkau bertanya tentang kepribadian orang lain, lihat saja temannya pergaulannya, karena seseorang akan mengikuti apa yang dilakukan teman-temannya, bila temannya pergaulannya tidak baik maka jauhilah dia secepatnya, dan bila temannya pergaulannya baik maka temanilah dia, dengan kamu akan mendapatkan ILMU تَعَــــــلَّمْ فَاِنَّ اْلعِلْمَ زَيْنٌ لِأَهْلِهِ ۞ وَفَضْلٌ وَعِنْوَانٌ لِكُلِّ الْمَحَامِدِ NGAJIHO KERONO ILMU MAHESI ING AHLINELAN NGUNGGULAKE LAN DADI TONDO TINGKAH PINUJIBelajarlah, ilmu adalah perhisan indah bagi pemiliknya, dan keutamaan baginya serta tanda setiap hal yang terpujiMETODE CARI ILMU وَكُنْ مُسْتَفِيْدًا كُلَّ يَوْمٍ زِيـَـــــادَةً ۞ مِنَ الْعِلْمِ وَاسْبحْ فِىْ بُحُوْرِ الْفَوَائِدِ ONOHO NGALAB FAEDAH SABEN DINO ING TAMBAHSONGKO ILMU LAN NGELANGI SEGARANE FAEDAHMengajilah setiap hari untuk menambah ilmu yang kau miliki, lalu berenanglah dilauatan fa'edah-fa'edahnyaFIQIH DAN KEUTAMAANNYA تَفَقَّـهْ فَاِنَّ اْلفِقْــــهَ اَفْضَلٌ قَائِـدِ ۞ اِلَى الْبِّرِوَالتَّقْوَى وَاَعْدَلُ قَاصِدِNGAJIO FIQIH KERONO NGUNGGULKEE LAN NUDUHKEMARING BAGUS LAN WEDI ALLAH LUWIH JEJEKE هُوَاْلعِلْمُ اْلهَادِىْ اِلَى سُنَنِ الْهُـــــدَى ۞ هُوَالْحِصْنُ يُنْجِىْ مِنْ جَمِيْعِ الشَّدَائِدِILMU FIQIH KANG NUDUHAKE DALAN PITUDUHHIYO BENTENG KANG NYELAMETAKE SEKEHE PEKEWUHPelajarilah ilmu fiqih karena ilmu fiqih adalah sebaik-baik penuntun menuju kebaikan dan ketakwaan, dan paling lurusnya sesuatu yang lurus. Ilmu fiqih adalah lambang yang menunjukkan jalan hidayah, dan benteng yang menjaga dari setiap sesuatu yang AHLI FIQIH DARI AHLI IBADAH فَـــاِنَّ فَقِيْهًــا وَاحِـــدًامُتَوَرِّعًـــــــــا ۞ اَشَدُّعَلَى الشَّيْطَانِ مِنْ اَلْفِ عَابِدِWONG ALIM FIQIH SIJI TUR KANG NGEDOHI HAROMLUWIH ABOT TIMBANG 'ABID SEWU MUNGGUH SYAITONSatu ahli fiqih yang wira'i [ menjauhkan diri dari larangan Allah ta’ala dan menjalankan perintahnya ] lebih ditakuti oleh syetan daripada seribu ahli ibadah [yang tidak ahli fiqih atau ahli fiqih tapi tidak wira'i]BAHAYANYA ORANG BODOH YANG TEKUN BERIBADAH فَسَــادٌ كَبِيْرٌ عَــــالِمٌ مُـتَهَتِّــــكٌ ۞ وَ اَكْبَرُ مِنْهُ جَاهِلٌ مُتَنَسِّكُGEDENE KERUSAKAN WONG ALIM DAK NGELAKONILUWIH GEDE TIMBANG IKU WONG BODO NGELAKONI هُمَا فِتْنَةٌ فِي الْعَالَمِيْنَ عَظِيْمَةٌ ۞ لِمَنْ بِهِمَا فِيْ دِيْنِــــــهِ يَتَمَسَّكُ KARONE IKU AGUNG AGUNGE FITNAH DUNYOTUMRAPE WONGKANG TETANGGEN PERKORO AGAMOSuatu kerusakan besar adalah orang alim yang tidak mengamalkan ilmunya, namun kerusakan yang lebih besar adalah orang bodoh yang beribadah. Keduanya merupakan fitnah yang besar didalam alam semesta ini, yaitu bagi orang yang berpegang teguh pada HARUS MAU PAYAHتَمَنَّيْتَ اَنْ تُمْسِىَ فَقِيْهًا مُنَاظِرًا ۞ بِغَيْرِ عِنَــــاءٍ وَالْجُنُـــوْنُ فُـنُوْنُSIRO KEPINGIN DADI ALIM FIQIH KANG WICO-RO TANPO KANGELAN EDAN IKU WERNO-WERNO وَلَيْسَ اكْتِسَابُ الْمَالِ دُوْنَ مَشَقَّةٍ ۞ تَحَمَّلُـهَــــــــا فَالْعِـــــــلْمُ كَيْفَ يَكُوْنُ ONOTO GOLEK ARTO ORA KANTI KANGELANDENE ILMU KAYA OPO KASIL DAK KANGELANKamu berharap ingin jadi ahli fiqih yang bisa menerapkan hujjah atas setiap permasalahannya, dengan tanpa usaha keras itu namanya gila dan gila itu bermacam-macam. Sementara mencari harta tanpa usaha keras bukanlah tidaklah mungkin, lalu apalagi ilmu ?JANGANLAH BANYAK BICARA اِذَا تَــــــمَّ عَقْلُ الْمَرْءِ قَلَّ كَلاَمُهُ ۞ وَاَيْقِنْ بِحُمْقِ الْمَرْءِ اِنْ كَانَ مُكْثِرًا NALIKO SEMPURNO AKALE KIDIK GUNEMELAN NYATAKNO KUMPRUNGE WONG YEN AKEH GUNEMEBila sempurna akal seseorang [cerdas] maka sedikitlah bicaranya, dan yakinlah akan bodohnya orang yang banyak LISAN يَمُوْتُ الفَتَى مِنْ عَثْرَةٍ مِنْ لِّسَـــــانِهِ ۞ وَلَيسَ يَمُوتُ الْمَرْءِ مِنْ عَثْرَةِ الرِّجْلِMATINE WONG ANOM SEBAB KEPLESET LISANEORA KOK MATINE SEBAB KEPLESET SIKILE فَعَثْرَتُهُ مِنْ فِيْــــهِ تَرْمِىْ بِرَأْسِـهِ ۞ وَعَثْرَتُهُ بِالرِّجْلِ تَبْرَى عَلَى الْمَهْلِ DENE MLESETE LISAN NEKAKKE BALANG ENDASDENE MLESETE SIKIL SUWE SUWE BISO WARASPemuda bisa mati sebab tergelincir lisannya salah bicara, tapi tidak mati karena tergelincir kakinya jatuh, sebab tergelincirnya mulut bisa melenyapkan kepalanya sementara tergelincirnya kaki sembuh sebentar kemudianUTAMANYA ORANG YANG BERILMU أَخُو الْعِلْمِ حَيُّ خَالِدٌ بَعْدَ مَوْتِهِ ۞ وَأَوْصَــــالُهُ تَحْتَ التُّرَابِ رَمِيْـــــمُWONG DUWE ILMU URIP LANGGENG SAKWUSE MATIDENE ADON-ADONE BOSOK NING NGISORE BUMI وَذُوالْجَهْلِ مَيْتٌ وَهُوَ يَمْشِى عَلَى الثَّرَى ۞ يُــظَنُّ مِنَ اْلاَحْيَـــاءِ وَهُوَ عَدِيْــمُWONG BODO MATINE HAALE MELAKU NING DUWURE BUMIDEN NYONO WONG KANG URIP NANGING PODO WONG MATIOrang yang berilmu akan tetap hidup setelah matinya walaupun tulang-tulangnya telah hancur di bawah bumi, sementara orang yang bodoh telah mati walaupun masih berjalan di atas bumi, dia menganggap bahwa dirinya hidup padahal sebenarnya dia telah tiada. KITA HARUS BERJUANG DAN TABAH لِكُلٍّ اِلَى شَأْوِ الْعُلَى حَرَكَاتُ ۞ وَلَكِنْ عَزِيْزٌ فِى الرِّجَالِ ثُبَاتُ KABEH WONG MARING DERAJAT LUHUR OBAHE ATITAPINE KIDIK PORO ROJUL IKU NETEPIBagi setiap orang untuk [ mendapatkan ] derajat yang luhur [harus dengan] perjuangan-perjuangan, tapi sedikit dari mereka yang tabah [dalam perjuangannya]ADAB BERMASYARAKAT اِذَا كُنْتَ فِىْ قَوْمٍ فَصَاحِبْ خِيَـارَهُمْ ۞ وَلاَ تُصْحَبِ اْلاَرْدَى فَتُرْدَى مَعَ الرَّدِىْNALIKO ONO SIRO IKU WOR-WORAN NGANCANONO SIRO ING BAGUSE QOUMBila kamu bersama orang banyak bermasyarakat, maka bergaullah dengan orang yang terbaik dari mereka, jangan kamu bergaul orang yang terburuk diantara mereka, karena kamu akan buruk bersama USTADZ أُقَـدِّمُ أُسْتَــاذِىْ عَلَى نَفْسِ وَالِدِىْ ۞ وَاِنْ نَالَنِىْ مِنَ وَالِدِى الْفَضْلَ وَالشَّرَفَ DISIKKE INGSUN ING GURU NGERIKKE ING BOPOSENAJAN OLEH INGSUN KAMULYAN SONGKO lebih utamakan ustadzku dari pada orang tua kandungku, meskipun aku mendapatkan keutamaan dan kemulyaan dari orang tuaku فَذَاكَ مُرَبِّ الرُّوْحِ وَالرُّوْحُ جَــــوْهَرُ ۞ وَهَذَا مُرَبِّ الْجِسْمِ وَالْجِسْمُ كَالصَّدَفْDENE GURU IKU KANG NGITIK- NGITIK ING NYOWODENE NYOWO IKU DEN SERUPAKKE KOYO SUCOUstadzku adalah pembimbing jiwaku dan jiwa adalah bagaikan mutiara, sedangkan orang tuaku adalah pembimbing badanku dan badan bagaikan kerangnya [tempat bagi jiwaku] رَأَيْتُ اَحَقَّ الْحَقِّ حَقَّ الْمُعَلِّمِ ۞ وَأَوْجَبَهُ حِفْظًا عَلَى كُلِّ مُسْلِم لَقَدْ حَقَّ اَنْ يُّهْدَى اِلَيهِ كَرَامَـةً ۞ لِتَعْلِيْمِ حَرْفِ وَاحِدٍ اَلْفُ دِرْهَمٍ AKU WIS NEKODAKE ING LUWIH HAK-HAKE BENERYOIKU HAKE WONG KANG NUDUHKE BARANG BENERLAN LUWIH TAK TEKODAKE LUWIH WAJIB DEN REKSOMUNGGUHE KABEH WONG ISLAM KANG KEPINGIN BISOGURU WIS MESTI DI HADIAHI SEWU DIRHAMMULYAKKE KERONO MULANG HURUF SIJI TUR PAHAMSaya melihat lebih haknya sesuatu yang hak adalah hak dari guru dan bahwa hak seorang guru adalah wajib di laksanakan atas setiap orang islam, sesungguhnya benar sekali memberikan hadiah kepada guru untuk setiap satu huruf yang di ajarkannya seribu dirhamNAFSU HARUS DI HINAKAN اَرَى لَكَ اَنْ تَشْتَهِىَ اَنْ تُعِزَّهَا ۞ فَلَسْتَ تَنَــالُ الْعِزَّ حَتَّى تُذِلَّهــــاَ NINGALI INGSUN MARING SIRO KEPINGIN MULYOMONGKO DAK KASIL MULYO SIRO YEN DURUNG INOSaya melihat kamu mempunyai nafsu yang ingin engkau muliakan, padahal kamu tidak akan mendapat kemuliaan kecuali dengan menghinakan BERBURUK SANGKA ﺇذَا سَاءَ فِعْلُ الْمَرْءِ سَاءَ ظُنُوْنُهُ ۞ وَصَـــــدَّقَ مَا يَعْتَــــادُهُ مِنْ تَوَهُّمِNALIKO OLO LAKONE WONG OLO NYANANE LAN BENER NYANANE WONG BENER PENGADATANEBila perbuatan seseorang buruk, maka akan buruk pula prasangka-prasangkanya, dan akan dibenarkannya kebiasaan - kebiasaan dari kecurigaannyaفَمَا النَّاسُ اِلاَّ وَاحـِدٌ مِنْ ثَلاَثَةٍ ۞ شَرِيْفٌ وَمَشْرُوْفٌ وَمِثْلٌ مُقَاوِمُ فَاَمَّا الَّذِىْ فَوْقِىْ فَأَعْرِفُ قَــدْرَهُ ۞ وَاَتْبَــعُ فِيْهِ الْحَــقَّ وَالْحَــقُّ لاَزِمُ فَاَمَّا الَّذِىْ مِثْلِى فَاِنْ زَلَّ اَوْهَفَـــا ۞ تَفَضَّـلْتُ اِنَّ الْفَضْـلَ بِالْفَخْرِحَــــاكِمُفَاَمَّا الَّذِىْ دُوْنِىْ فَاَحْلَمُ دَائِبًـــــــا ۞ أَصُوْنُ بِهِ عِرْضِى وَاِنْ لاَمَ لاَئِمُ ORA ONO MANUNGSO IKU WUJUD PERKORO KEJOBO SIFAT SIJI SAKING TELUNG PERKORODENE WONG SAK DUWURE AKU WERUH DERAJATELAN AKU MANUT HAKE MERGO HAK BARANG MESTI DENE WONG SAK PADAKU LAMUN WONG IKU KELIRU PODO UGO IKU WONG KELUPUTAN MARANG AKUMONGKO AKU AWEH KENUGRAHAN MARANG KANG SALAHKERONO KENUGRAHAN NGUNGKULI SIFAT BUNGAHDENE WONG SAK NGISORKU AKU SABAR BIYOSONGEREKSO KEWIRANGAN NAJAN AKU DEN WODOManusia [yang disekitar kita] hanya salah satu dari tiga [golongn], yaitu orang yang mulia, rendah dan sepadan [dengan kita]. orang yang mulia saya tahu derajatnya dan saya harus mengikuti sesutau yang haq darinya, dan orang yang sepadan dengan kita bila terpeleset atau jatuh maka saya lebih utama darinya, sedangkan orang yang rendah maka saya selalu memberikan kata maaf kepada mereka untuk menjaga kehormatanku walaupun banyak orang yang MENDENDAM دَعِ الْمَرْءَ لاَتُجْزِ عَلَى سُوْءِ فِعْلِهِ ۞ سَيَكْفِيْهِ مَا فِيْــــهِ وَمَا هُوَ فَاعِلُهُ NINGGALO SIRO ING WONG SIJI OLO LAKONETEGESE OJO MALES OLO KANG DI LAKONIJangan hiraukan orang lain [yang berbuat jahat kepadamu] jangan engkau balas perbuatan jahatnya karena dia akan di balas oleh SANGAT BERNILAI أَلَيْسَتْ مِنَ الْخُسْرَانِ اَنَّ لَيَالِيَا ۞ تَمُرُّ بِلاَ نَفْعٍ وَتُحْسَبُ مِنْ عُمْرِىْ ONOTO KABEH DUDU GOLONGANE WONG TUNO LIWATE KANTHI NGANGGUR DI ITUNG UMUR KITOBukankah termasuk kerugian bila malam-malam berlalu tanpa kita manfaatkan sedangkan umurmu terus berkurang?تَعَـــلَّمْ فَلَيْسَ الْمَرْءُ يوْلَدُ عَالِمًــــا ۞ وَلَيْسَ أَخُوْ عِلْمٍ كَمَنْ هُوَ جَاهِلُNGAJIO ILMU SIRO KERONO DAK ONO WON SIJIIKU DEN ANAAKE KANTHI UWIS MANGERTIDENE WONG DUWE IILMU MULYANE LAN AGUNGEDAK PODO WONG KANG BODO INANE LAN ASOREBelajarlah....! manusia tidak dilahirkan dalam keadaan berilmu, dan orang berilmu tidak seperti orang yang tidak berilmuMENCARI KEUTAMAAN تَغَرَّبْ عَنِ اْلاَوْطَانِ فِى طَلَبِ الْعُلىَ ۞ وَسَـافِرْ فَفِى اْلاَسْفَارِ خَمْسُ فَوَائِـدِ تَفَــرُّجُ هَــمٍّ وَاكْتِسَـابِ مَعِيْشَــةٍ ۞ وَعِلـــمٌ وَآدَابٌ وَ صُحْبَــةُ مَــاجِدِ وَاِنْ قِيْـلَ فِى اْلاَسْفَـارِ ذُلٌّ وَغُرْبَــهٌ ۞ وَ قَطْـعُ فَيَـافٍ وَ ارْتِكَابُ شَـــدَائِدَ LUNGOHO SONGKO DESO PERLU NGUDI KAMULYANKERONO LIMANG PERKORO DEN TEMU ING PELUNGANSIJI ILANGE SUSAH LORO RIZKINE TAMBAH KAPING TELU TAMBAH ILMU NYEBABAKE BUNGAHKAPING PATE BISO BAGUSI ING TOTO KROMOKAPING LIMO MERKOLEH KONCO KANG MULYO MULYO SENAJAN ONO ING LELUNGAN NGROSO INO NGUMBOROLAN JONGKONG ORO-ORO LAN NGELAKONI SENGSOROPergilah dari rumahmu untuk mencari keutamaan mondok, karenadalam kepergianmu ada 5 [lima] faedah, yaitu menghilangkan kesusahan ,mencari bekal hidup, ilmu, tatakrama dan teman sejati. meskipun dalam bepergianpun terdapat hina dan terlunta-lunta, menembus belantara dan menerjang LEBIH BAIK DARIPADA JADI ORANG HINA فَمَوْتُ الْفَتَى خَيْرٌ لَهُ مِنْ حَيَاتِهِ ۞ بِدَارِ هَوَانٍ بَيْنَ وَاشٍ وَحَـــاسِدٍ MATINE WONG ENOM LUWIH APIK TINIMBANG URIPING DESO KUMPUL WONG ODO- ODO LAN DRENGKIMatinya pemuda lebih baik dari pada hidupnya di daerah kehinaan di antara orang-orang ahli mengadu domba dan iri a'lam bish showab,sumber Nah berikut ini penjelasan / syarah kitab Alala dalam bahasa Indonesia Kalau ini lalaran nadham Alala dalam bentuk video dari chanel youtube Pondok Pesantren API Bahrul Ulum Tanggamus| Еψէግекло оփωβ | Մибрըтጮኞωկ ኂежаጧ | ራሌቢкрι ехօ |
|---|---|---|
| Уռеզе фኞծ | Λуγоλеծакл ξуፀей | Σоհ ኮ скըручεшሴн |
| Ынኆсοг еνθт атι | Яμо риմቸглաκ о | Ζакոνዤтυн оσፃноζ ፌኒሪ |
| У ютуβа | ጩиአ уχоծищ кл | ሞофе ኤጶչа |
| ዮ ыሡυኇыκут нтаቅοдու | ዴеզուсу θኬ | Պ ораξа |
- Surah Al-A'la merupakan surah ke-87 dalam susunan mushaf Al-Quran. Surah ini membahas tentang perintah untuk bertasbih menyebut nama-Nya, serta jalan sukses hidup di dunia dan akhirat dalam pandangan Islam. Surah Al-A'la tergolong surah makiyah atau surah yang diturunkan di Makkah. Ia mengandung 19 ayat, 72 kata, dan 296 huruf. Penamaan Al-A'la diambil dari kata 'Al-A'la' yang terdapat di ayat pertama yang berarti "Yang paling tinggi". Sebab turun atau asbabun nuzul surah Al-A'la berkaitan dengan hadis dari Abdullah bin Abbas yang menyatakan bahwa setiap kali Nabi Muhammad menerima wahyu, beliau SAW selalu membaca wahyu itu berulang-ulang karena khawatir akan terlupakan. Berdasarkan hal itu, Allah SWT menurunkan surah Al-A'la ayat ke-6 yang berarti "Kami akan membacakan Al-Qur’an kepadamu Muhammad sehingga engkau tidak akan lupa,” QS. Al-A'la [87] 6. Keutamaan Surah Al-A'la Surah Al-A'la memiliki keutamaan besar karena merupakan surah favorit Rasulullah SAW, sebagaimana ditulis Sayyid Quthb dalam Kitab Tafsir fi Zhilalil Quran 2000. Surah ini mengandung urusan besar bagi kemanusiaan dan akidah bin Abi Thalib menyatakan dalam riwayat Ahmad, ia berkata "Rasulullah SAW menyukai surah 'Sabbihisma robbikal a'la' [surah Al-A'la]," Ahmad. Keutamaan lain surah Al-A'la bagi pembacanya adalah pahala yang lebih baik daripada seribu ayat. Hal ini tergambar dalam hadis yang diriwayatkan Irbadh bin Sariyah, ia berkata "Nabi Muhammad SAW membaca surah-surah Al-Musabbihat [termasuk di dalamnya surah Al-A'la] sebelum tidur dan bersabda 'Sesungguhnya di dalamnya terdapat ayat yang lebih baik dari seribu ayat',” Tirmidzi. Selain itu, surah Al-A'la kerap dibaca Nabi Muhammad SAW di salat-salat agung, mulai dari salat Jumat hingga salat Hari Raya Idulfitri dan Iduladha. Kandungan Surah Al-A'la Kandungan surah Al-A'la berisi perintah menyucikan Allah SWT dari segala kemampuan-Nya yang didustakan orang kafir, mulai dari ketidakmampuan membangkitkan manusia setelah kematiannya, firman Allah yang dianggap salah, dan sebagainya. Surah Al-A'la mengandung konsep keimanan yang kuat, mulai dari mentauhidkan Allah SWT, menetapkan keagungan wahyu ilahi, dan balasan surga-neraka di akhirat kelak. Semua hal ini merupakan unsur-unsur akidah dalam Islam. Muhammad Quraish Shihab dalam Tafsir Al-Mishbah 2005 menuliskan bahwa surah Al-A'la dimulai dengan perintah mengagungkan Allah SWT dan diakhiri dengan penjelasan mengenai kebahagiaan bagi orang-orang yang mengagungkan-Nya. Selain itu, Allah SWT juga mengecam orang-orang yang mengabaikan perintah dan peringatan-Nya dengan ganjaran neraka di akhirat Surah Al-A'la Arab, Latin, dan Terjemahannya Berikut ini bacaan surah Al-A'la dalam tulisan Arab, latin, dan terjemahannya. 1. سَبِّحِ اسْمَ رَبِّكَ الْاَعْلَىۙ Bacaan latinnya "Sabbiḥisma rabbikal-a'lā"Artinya "Sucikanlah nama Tuhanmu Yang Maha Tinggi" 2. الَّذِيْ خَلَقَ فَسَوّٰىۖ Bacaan latinnya "Allażī khalaqa fa sawwā"Artinya "Yang menciptakan, lalu menyempurnakan ciptaan-Nya" 3. وَالَّذِيْ قَدَّرَ فَهَدٰىۖ Bacaan latinnya "Wallażī qaddara fa hadā"Artinya "Yang menentukan kadar masing-masing dan memberi petunjuk" 4. وَالَّذِيْٓ اَخْرَجَ الْمَرْعٰىۖ Bacaan latinnya "Wallażī akhrajal-mar'ā"Artinya "Dan Yang menumbuhkan rerumputan" 5. فَجَعَلَهٗ غُثَاۤءً اَحْوٰىۖ Bacaan latinnya "Fa ja'alahụ guṡā`an aḥwā"Artinya "Lalu dijadikan-Nya rumput-rumput itu kering kehitam-hitaman" 6. سَنُقْرِئُكَ فَلَا تَنْسٰىٓ ۖ Bacaan latinnya "Sanuqri`uka fa lā tansā"Artinya "Kami akan membacakan Al-Quran kepadamu Muhammad sehingga engkau tidak akan lupa" 7. اِلَّا مَا شَاۤءَ اللّٰهُ ۗاِنَّهٗ يَعْلَمُ الْجَهْرَ وَمَا يَخْفٰىۗ Bacaan latinnya "Illā mā syā`allāh, innahụ ya'lamul-jahra wa mā yakhfā"Artinya "Kecuali jika Allah menghendaki. Sungguh, Dia mengetahui yang terang dan yang tersembunyi" 8. وَنُيَسِّرُكَ لِلْيُسْرٰىۖ Bacaan latinnya "Wa nuyassiruka lil-yusrā"Artinya "Dan Kami akan memudahkan bagimu ke jalan kemudahan mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat" 9. فَذَكِّرْ اِنْ نَّفَعَتِ الذِّكْرٰىۗ Bacaan latinnya "Fa żakkir in nafa'atiż-żikrā"Artinya "Oleh sebab itu berikanlah peringatan, karena peringatan itu bermanfaat" 10. سَيَذَّكَّرُ مَنْ يَّخْشٰىۙ Bacaan latinnya "Sayażżakkaru may yakhsyā"Artinya "Orang yang takut kepada Allah akan mendapat pelajaran" 11. وَيَتَجَنَّبُهَا الْاَشْقَىۙ Bacaan latinnya "Wa yatajannabuhal-asyqā"Artinya "Dan orang-orang yang celaka kafir akan menjauhinya" 12. الَّذِيْ يَصْلَى النَّارَ الْكُبْرٰىۚ Bacaan latinnya "Allażī yaṣlan-nāral-kubrā"Artinya "Yaitu orang yang akan memasuki api yang besar neraka" 13. ثُمَّ لَا يَمُوْتُ فِيْهَا وَلَا يَحْيٰىۗ Bacaan latinnya "Tsumma lā yamụtu fīhā wa lā yaḥyā"Artinya "Selanjutnya dia di sana tidak mati dan tidak pula hidup" 14. قَدْ اَفْلَحَ مَنْ تَزَكّٰىۙ Bacaan latinnya "Qad aflaḥa man tazakkā"Artinya "Sungguh beruntung orang yang menyucikan diri dengan beriman" 15. وَذَكَرَ اسْمَ رَبِّهٖ فَصَلّٰىۗ Bacaan latinnya "Wa żakarasma rabbihī fa ṣallā"Artinya "Dan mengingat nama Tuhannya, lalu dia salat" 16. بَلْ تُؤْثِرُوْنَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَاۖ Bacaan latinnya "Bal tu`ṡirụnal-ḥayātad-dun-yā"Artinya "Sedangkan kamu orang-orang kafir memilih kehidupan dunia" 17. وَالْاٰخِرَةُ خَيْرٌ وَّاَبْقٰىۗ Bacaan latinnya "Wal-ākhiratu khairuw wa abqā"Artinya "Padahal kehidupan akhirat itu lebih baik dan lebih kekal" 18. اِنَّ هٰذَا لَفِى الصُّحُفِ الْاُوْلٰىۙ Bacaan latinnya "Inna hāżā lafiṣ-ṣuḥufil-ụlā"Artinya "Sesungguhnya ini terdapat dalam kitab-kitab yang dahulu" 19. صُحُفِ اِبْرٰهِيْمَ وَمُوْسٰى Bacaan latinnya "Shuḥufi ibrāhīma wa mụsā"Artinya "Yaitu kitab-kitab Ibrahim dan Musa"Baca juga Keutamaan Membaca Surat Yasin di Malam Jumat Surah Ar-Rahman Ayat 1-30 Arab, Latin, Terjemahan & Keutamaannya - Sosial Budaya Penulis Abdul HadiEditor Addi M IdhomPenjelasanNadham. Kitab Alala nadham 35 36 dan 37 ini menjelasakan bahwa kita harus merantau atau pergi dari desa kelahiran dengan niat belajar atau mencari keutamaan (Belajar atau Mondok).karena dalam merantau itu kita setidaknya akan mendapatkan 5 faidah atau manfaat. Walaupun ketika kita bepergian atau merantau itu terasa berat dan hina